MAHULU, wartakubar.id – Dalam upaya mendorong pembentukan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM), Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfostandi) Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Pemkab Mahulu) mengadakan kegiatan fasilitasi dan koordinasi pembentukan KIM pada tingkat kecamatan. Kegiatan ini bertujuan agar terlaksanakannya diseminasi informasi publik kepada masyarakat di wilayah tingkat kecamatan, yang diselenggarakan di BPU Kampung Long Pahangai, Selasa (16/07/2024).
Dengan mengusung tema “Giat Komunitas Informasi Mahulu”, kegiatan ini sebelumnya dilaksanakan di Kecamatan Long Apari yang dipimpin langsung oleh Kepala Diskominfostandi, Markus Wan, S.Sos, M.Si, dan didampingi oleh Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Adrianus Imat, S.Hut, M.Si, sebagai narasumber sekaligus fasilitator utama pembentukan KIM.
Kadis mengatakan, pembentukan KIM sangat penting untuk meningkatkan penyebaran informasi yang akurat dan berguna di masyarakat, serta mendorong partisipasi aktif warga dalam pembangunan daerah.
“Dengan adanya KIM, masyarakat dapat lebih mudah mengakses informasi yang dibutuhkan serta terlibat langsung dalam proses pembangunan,” ujarnya.
Selain itu, ia juga menambahkan dengan adanya KIM juga sangat penting, mengingat isu-isu kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik yang diselenggarakan pemerintah masih banyak yang belum maksimal. Sehingga keberadaan komunitas KIM bisa di kolaborasikan melalui aduan dan laporan ke aplikasi SP4N-LAPOR!. Dimana semua kegiatan-kegiatan ini ada dibawah naungan Diskominfostandi itu sendiri.
Pada kesempatan tersebut, Kabid IKP menjelaskan berbagai manfaat yang dapat diperoleh dari pembentukan KIM. Misalnya dari peran kelompok-kelompok seperti Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), kelompok pertanian dan perkebunan dan kelembagaan lainnya yang dibentuk oleh masyarakat secara mandiri berdasarkan kesamaan ide/visi antar anggota.
“Peran KIM sebagai wahana informasi dengan tiga fungsi utama yaitu, Antar Anggota KIM saling bertukar informasi dan pengetahuan tentang kondisi lingkungan mereka, Dari KIM ke Pemerintah KIM dapat memberi saran dan informasi kepada pemerintah tentang kondisi dan potensi wilayah, dan Dari Pemerintah ke KIM, Pemerintah menggunakan KIM untuk menyampaikan informasi dan program kepada masyarakat,” terang Kabid IKP.
Ia juga mengatakan prinsip bermitra dengan KIM itu 3 (tiga) S yaitu saling memerlukan, saling memperkuat dan saling menguntungkan.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat, yang berharap agar KIM dapat segera terbentuk dan berfungsi secara optimal di kecamatan mereka.
Hadir mendampingi Kabid Infratit Bernadus Juk, ST, dan kegiatan tersebut dihadiri Petinggi, BPK, Tokoh Adat, Kelompok/Komunitas Informasi di dua kecamatan tersebut yakni Long Apari dan Long Pahangai.
(Adv)
BACA JUGA :
Diskominfostandi Mahulu Fasilitasi Pengaduan Masyarakat Melalui SP4N-LAPOR
Diskominfostandi Mahulu Sosialisasi SP4N-LAPOR! kepada Aparatur Kampung di Long Apari
TP PKK Mahulu Serius Gelar Kegiatan Intervensi Serentak Cegah Stunting