Dukung Kelestarian Alam, Pemkab Mahulu Gelar Sosialisasi Program FCPF

- Admin

Sabtu, 29 Juni 2024 - 17:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAHULU, wartakubar.id – Dalam mendukung pelestarian hutan di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), dilaksanakan Sosialisasi dan Pelatihan Program Forest Carbon Partnership Facility (FCPF) bagi Tenaga Pendamping, Penyuluh, Kelompok Masyarakat, dan Pemerintah Kampung, di Balai Adat Ujoh Bilang, Kamis (20/06/2024).

Hadir dalam kesempatan itu Wakil Bupati (Wabup) Mahulu Drs. Yohanes Avun, M.Si saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa Kabupaten Mahakam Ulu merupakan salah satu kabupaten di Indonesia yang memiliki kekayaan hutan yang luas. Hutan Mahulu tidak hanya berperan sebagai Sumber Daya Alam (SDA) yang esensial, tetapi juga sebagai penyeimbang iklim serta kelestarian lingkungan hidup.

Seiring dengan perkembangan jaman hutan juga menghadapi berbagai ancaman seperti deforestasi. Hal ini tentu saja berakibat kerusakan hutan tidak hanya bagi kelestarian lingkungan hidup, tetapi juga bagi kehidupan bermasyarakat di Mahulu.

“Maka dari itu untuk menghadapi tantangan ini Pemda Mahulu berkomitmen menjaga hutan melalui berbagai inisiatif. Salah satunya adalah melalui program FCPF. Program ini diharapkan dapat mendukung upaya Pemda Mahulu dalam menjaga kelestarian hutan dan lingkungan hidup secara keseluruhan,” jelasnya.

Baca Juga :  KPU Mahulu Resmi Tetapkan Angela-Suhuk Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030

“Kabupaten Mahakam Ulu beruntung terpilih sebagai salah satu daerah yang masuk proyek program FCPF. Kita patut merasa terhormat atas terpilihnya Kabupaten Mahulu dalam program ini yang merupakan peluang besar bagi daerah untuk berkontribusi dalam upaya melestarikan hutan dan program mengurangi emisi gas rumah kaca,” tambahnya.

Dukungan program ini adalah melalui Badan Pengelolaan Dana Lingkungan Hidup (BPDLH) dan juga melalui Lembaga Perantara Kemitraan dan Biro Perekonomian Provinsi Kalimantan Timur.

Sehingga sosialisasi dan pelatihan program FCPF bagi tenaga pendamping, penyuluh, pemerintah kampung, dan kelompok masyarakat dapat terlaksana.

Narasumber dari Lembaga Perantara Penyaluran Dana Kasbon Provinsi Kaltim Madatum Syah, menyampaikan bahwa program ini adalah program Bank Dunia yang berkolaborasi dengan Prov. Kaltim untuk bisa meningkatkan Kabupaten Mahulu dalam melakukan pengurangan emisi gas rumah kaca.

Baca Juga :  Diskominfostandi Mahulu Ikuti Workshop Manajemen Krisis Diskominfo Provinsi Kaltim

“Program ini dilaksanakan kurang lebih setahun, dimana asesmennya sudah dilakukan beberapa tahun sebelumnya. Kegiatan ini berkolaborasi juga dengan beberapa mitra pembangunan yang ada di seluruh Kaltim. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, hingga tahap monitoring. Dalam mensukseskan kegiatan ini, FCPF telah membentuk suatu kepanitiaan di tingkat provinsi,” jelasnya.

Turut hadir Sekda Mahulu Dr. Stephanus Madang, S.Sos, M.M, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat drg. Agustinus Teguh Santoso, M.Adm, Kes, Kepala BPKAD Yohanes Andy Abeh, S.Sos, M.Si, Kabag Ekosda Lung, SH, Petinggi dan Perangkat Kampung di 5 kecamatan.

(Adv)

BACA JUGA :

Diskominfostandi Mahulu Ikuti Workshop Manajemen Krisis Diskominfo Provinsi Kaltim

Guru SD dan Pengawas Mahulu Ikuti Pelatihan Kurikulum Merdeka

Pemkab Mahulu Gelar Workshop Aplikasi E-Integrity SPIP

 

Berita Terkait

Bupati Mahulu Resmi Buka Seleksi Program Magister Ilmu Pemerintahan Kerja Sama dengan UNMUL
Perkuat Pencegahan Stunting dan Kesehatan Anak, IDAI Kaltim Gelar Bakti Sosial di Mahulu
Bantuan Pangan Provinsi Kaltim Tembus Dua Kecamatan Terisolasi di Mahulu
Pemkab Mahulu Kirim 68 Ton Sembako ke Long Pahangai dan Long Apari
DPRD Mahulu Bahas Perubahan KUA dan PPAS 2025, Target Pendapatan Naik 1,3 Triliun
RADALOK Triwulan II APBD Mahulu, Tekankan Konsistensi dan Percepatan Pembangunan
Lut Minal Abidin Resmi Dilantik, Pemkab Tegaskan Komitmen Kolaborasi Pembangunan Daerah
Bupati Mahulu di TVRI Kaltim : Krisis Sembako Tak Bisa Terulang, Jalan Darat Solusi Utama
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 11 Agustus 2025 - 06:35 WIB

Bupati Mahulu Resmi Buka Seleksi Program Magister Ilmu Pemerintahan Kerja Sama dengan UNMUL

Senin, 11 Agustus 2025 - 06:05 WIB

Perkuat Pencegahan Stunting dan Kesehatan Anak, IDAI Kaltim Gelar Bakti Sosial di Mahulu

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 11:03 WIB

Bantuan Pangan Provinsi Kaltim Tembus Dua Kecamatan Terisolasi di Mahulu

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 10:26 WIB

Pemkab Mahulu Kirim 68 Ton Sembako ke Long Pahangai dan Long Apari

Kamis, 7 Agustus 2025 - 07:17 WIB

DPRD Mahulu Bahas Perubahan KUA dan PPAS 2025, Target Pendapatan Naik 1,3 Triliun

Berita Terbaru

Foto : Bantuan Pangan Provinsi Kaltim Tembus Dua Kecamatan Terisolasi di Mahulu.

Diskominfostandi Mahulu

Bantuan Pangan Provinsi Kaltim Tembus Dua Kecamatan Terisolasi di Mahulu

Sabtu, 9 Agu 2025 - 11:03 WIB

Foto : Pemkab Mahulu Mengirim 68 Ton Sembako ke Long Apari dan Long Pahangai Melalui Jalur Sungai.

Diskominfostandi Mahulu

Pemkab Mahulu Kirim 68 Ton Sembako ke Long Pahangai dan Long Apari

Sabtu, 9 Agu 2025 - 10:26 WIB

Foto Bersama Pelaksanaan Paripurna DPRD Mahulu Membahas Perubahan KUA PPAS Tahun 2025.

Diskominfostandi Mahulu

DPRD Mahulu Bahas Perubahan KUA dan PPAS 2025, Target Pendapatan Naik 1,3 Triliun

Kamis, 7 Agu 2025 - 07:17 WIB