MAHULU, wartakubar.id – Guna mencegah peningkatan angka stunting di Mahakam Ulu (Mahulu) Ketua TP. PKK Yovita Bulan Bonifasius mengadakan kegiatan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting Pada 4 (Empat) Posyandu yang dijadikan satu. Bertempat di Balai Adat Ujoh Bilang, Kamis (11/07/2024).
Dalam sambutannya Yovita Bulan mengatakan, ada empat posyandu yang semuanya dijadikan satu tempat. Kegiatan intervensi serentak ini mengalami keterlambatan dikarenakan musibah banjir yang terjadi beberapa waktu yang lalu. Namun dari pusat sudah memahaminya, sehingga kegiatan ini baru terlaksana di bulan Juli.
Ia juga mengatakan bahwa penimbangan yang terlaksana pada hari ini adalah yang terbanyak peserta pasca terjadinya banjir. Karena pasca banjir tercatat penimbangan tidak sampai 50% untuk Mahulu atau kurang lebih hanya 20% saja.
“Semoga saja penimbangan kali ini yang terbanyak, mengingat paska banjir data yang saya terima jumlah anak yang ditimbang tidak sampai 50% atau kurang lebih sekitar 20% saja,” jelasnya.
Yovita Bulan juga mengimbau bagi para orang tua agar tidak hanya aktif di bulan ini saja untuk membawa anak-anaknya, tetapi juga harus aktif di bulan-bulan berikutnya. Dan bagi para ibu-ibu yang bekerja atau pegawai OPD agar dapat meminta izin kepada kepala OPD-nya.
“Perlu bapak/ibu ketahui bahwa penurunan stunting merupakan program prioritas Pemerintah Kabupaten Mahulu. Karena apa, Mahulu dulu sudah turun angka stuntingnya namun sekarang naik lagi. Sehingga itulah yang menjadi perhatian Pemerintah,” ungkapnya
Ia berharap bagi orang tua agar lebih cermat dan aktif lagi dalam pemilihan makanan yang bergizi bagi anak. Dan jika tidak paham atau tidak mengerti dapat mencari informasi di media internet seperti YouTube dan lain-lain.
“Saya harap ibu dan bapak dapat lebih cermat lagi dalam pemilihan makanan dan bisa menjadikan internet dan sosial media sebagai bahan informasi jika tidak paham tentang makanan bergizi,” jelasnya.
Acara dilanjutkan dengan penimbangan berat badan balita, pengukuran panjang badan balita, dan pemberian vaksin bagi balita oleh Ketua TP. PKK Mahulu Yovita Bulan Bonifasius.
(Adv)