Sendawar, wartakubar.id-Jelang peringatan HUT ke-26 Kabupaten Kutai Barat (Kubar) tahun 2025, Bupati Kubar Frederick Edwin menerbitkan surat edaran bernomor 200.1.3/1478/Ta.Pem-TU.P/X/2025 tentang, Penyampaian tema, logo dan partisipasi masyarakat dalam menyemarakkan Peringatan HUT ke-26 Kabupaten Kutai Barat Tahun 2025.
Dari surat edaran yang diterima media online wartakubar.id pada Selasa (7/10/2025) ditujukan kepada, Forkopimda Kutai Barat, Kepala Perangkat Daerah di Lingkup Kabupaten Kutai Barat, Camat se-Kabupaten Kutai Barat, Petinggi dan Lurah di Wilayah Kabupaten Kutai Barat dan Perusahaan/Ormas/BUMN/BUMD/Perbankan di wilayah Kabupaten Kutai Barat.
Adapun tema Peringatan HUT ke-26 Kabupaten Kutai Barat tahun 2025 adalah “Harmoni Kebersamaan dalam Budaya”
Bupati Kubar meminta seluruh lapisan masyarakat untuk memasang dekorasi, kelelayunk, umbul-umbul, poster, spanduk, baliho atau hiasan lainnya secara serentak pada kesempatan pertama sejak 10 Oktober hingga 10 November 2025, sesuai dengan kapasitas dan kemampuan masing-masing dengan tidak mengandung unsur SARA.
Dalam rangka menyemarakkan Peringatan HUT ke-26 Kabupaten Kutai Barat Tahun 2025 akan dilaksanakan pemecahan rekor Muri mengenakan Laungk/Kesapuuq/Todungk.
Sehubungan dengan hal pemecahan rekor Muri diharapkan partisipasi seluruh masyarakat Kabupaten Kutai Barat, baik bahan dan kelengkapan disediakan oleh instansi masing-masing.
Kepada seluruh ASN/Honorer dan TKK di lingkungan Pemerintah Kutai Barat, diwajibkan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-26 Kabupaten Kutai Barat tahun 2025.
Bupati Frederick Edwin mengimbau kepada seluruh Camat se-Kabupaten Kutai Barat untuk berperan aktif dan membantu menyampaikan informasi kegiatan HUT ke-26 Kabupaten Kutai Barat tahun 2025 serta wajib memimpin kontingen dari kecamatannya masing-masing untuk mengikuti rangkaian kegiatan memeriahkan HUT ke-26 Kabupaten Kutai Barat tahun 2025.
Penyelenggaraan HUT ke-26 Kabupaten Kutai Barat Tahun 2025 tidak hanya secara simbolis, namun juga melibatkan partisipasi aktif masyarakat serta sejalan dengan program prioritas pemrintah.
Kegiatan tersebut diharapkan mampu membangkitkan kesadaran kolektif akan nilai-nilai luhur kebangsaan, memperkuat solidaritas sosial, dan mendorong kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.
(WK-Adv)