Sendawar, wartakubar.id-Usai mendengarkan pidato capaian pembangunan Bupati Kutai Barat, Frederick Edwin, Ketua DPRD Kubar Ridwai, memberikan apresiasi atas capaian pemerintah daerah selama setahun terakhir, sekaligus menegaskan pentingnya sinergi antar sektor untuk memperkuat fondasi pembangunan daerah.
Pernyataan ini disampaikannya usai Rapat Paripurna Istimewa HUT ke-26 Kabupaten Kubar, Selasa (4/11/2025).
Menurutnya, Momentum ulang tahun ke-26, menjadi waktu yang tepat untuk meninjau capaian pembangunan sekaligus memperkuat pelayanan kepada masyarakat.
Ia menyebut laporan kinerja Bupati Kubar menunjukkan kemajuan signifikan, terutama di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan pertanian.
“Kami sudah mendengarkan langsung pidato Bupati yang memaparkan capaian pembangunan selama setahun terakhir. Memang belum semuanya terealisasi seratus persen, tapi kemajuan yang sudah dicapai patut kita syukuri bersama,” ujar Ridwai.
Di sektor infrastruktur, Ridwai menilai peningkatan akses jalan antar kampung dan kecamatan menjadi salah satu keberhasilan paling terasa. Infrastruktur ini memperlancar mobilitas hasil pertanian dan arus barang, serta membuka konektivitas pedalaman Kubar.
“Kalau dulu dari kampung ke kecamatan harus ditempuh berjam-jam, kini sudah jauh lebih mudah. Ini bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan dasar masyarakat,” jelasnya.
Ridwai juga menyoroti sektor kesehatan, di mana Pemerintah Kabupaten Kubar telah meningkatkan fasilitas dan ketersediaan tenaga medis di kampung-kampung.
“Pemerintah sudah berupaya menyediakan puskesmas, pustu, dan fasilitas dasar kesehatan di kampung-kampung. Karena kalau masyarakat sehat, otomatis mereka produktif. Orang yang sehat pasti bisa bekerja lebih baik untuk keluarganya,” tuturnya.
Di bidang pendidikan, Ridwai mengapresiasi pembangunan ruang kelas baru dan rehabilitasi sarana sekolah yang tengah berlangsung di berbagai kecamatan.
“Harapan kami, sektor pendidikan harus terus didorong supaya SDM Kutai Barat semakin baik. Karena anak-anak inilah yang nanti menjadi generasi penerus pembangunan daerah,” ucapnya.
Selain itu, Ridwai menekankan pentingnya penguatan jaringan telekomunikasi di wilayah blank spot. Kolaborasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten diharapkan memperluas akses komunikasi hingga seluruh kampung.
“Kita berharap tidak ada lagi kampung yang sulit sinyal. Dengan dukungan dari provinsi dan kabupaten, semoga daerah blank spot ini bisa teratasi hingga 100 persen,” katanya optimistis.
Meski demikian, Ketua DPRD, Ridwai, menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor untuk memastikan setiap program yang disusun legislatif dan eksekutif dapat berjalan efektif. Menurutnya, sinergi antarinstansi menjadi kunci agar pembangunan berkelanjutan dan manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.
(WK-Adv)



















Users Today : 547
Users Yesterday : 923
This Month : 12663
This Year : 136711
Total Users : 141104
Views Today : 1578
Total views : 400231
Who's Online : 8