Melihat Festival Adat ‘Omin Atun Onam Adet’ di Long Apari

- Admin

Sabtu, 31 Mei 2025 - 18:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahulu, wartakubar.id – Camat Long Apari Petrus Ngo, SP, membuka secara resmi Festival Adat Budaya “Omin Atun Onam Adet”, sebuah perhelatan budaya yang mempertemukan 10 kampung di Kecamatan Long Apari serta Kampung Long Bagun Ilir, Kabupaten Mahakam Ulu.

Festival ini digelar di Kampung Tiong Ohang selaku tuan rumah, Sabtu (31/05/2025), dengan semangat persatuan, pelestarian budaya, dan penguatan identitas lokal.

Nama festival ini berasal dari bahasa Dayak yang berarti “bersatu dalam adat”. Sesuai dengan namanya, kegiatan ini menjadi wadah silaturahmi budaya antar kampung yang diwujudkan dalam pertunjukan seni dan pemberian benda-benda adat kepada Kampung Tiong Ohang sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan Lamin Adat.

“‘Omin Atun Onam Adet’ menggambarkan semangat kebersamaan dan gotong royong antar kampung dalam melestarikan budaya leluhur kita,” ujar Camat Long Apari dalam sambutannya

Dua batang tiang lamin adat dari kayu ulin bulat yang telah diukir, disumbangkan oleh masyarakat Kampung Long Penaneh 1 dan Long Penaneh 2. Kampung Noha Boan turut menyumbangkan tuvung (tambur), alat musik tradisional dari kayu arau yang digunakan dalam tarian massal. Tak ketinggalan, kampung lainnya seperti Noha Silat, Long Kerioq, dan Tiong Bu’u juga menyumbangkan benda-benda adat khas masing-masing.

Baca Juga :  Mahulu Butuh Perluasan Infrastruktur Telekomunikasi, Internet Gratispol Siap Masuk Desa

Menurut Camat Long Apari, benda-benda adat ini tidak hanya memiliki nilai estetika tetapi juga makna mendalam secara adat.

“Tiang lamin melambangkan kekuatan dan kebersamaan, sementara tambur digunakan dalam upacara adat sebagai penghubung antara manusia dan roh leluhur,” jelasnya

Kegiatan yang difasilitasi oleh pemerintah kecamatan dan masyarakat ini juga menampilkan berbagai pertunjukan budaya seperti tarian daerah, musik tradisional, lagu daerah, hingga olahraga tradisional seperti begasing, nyumpit, dan bedayung. Tak ketinggalan, produk kerajinan tangan dan kuliner khas Mahulu turut meramaikan acara, memberi ruang bagi pelaku UMKM lokal untuk memperkenalkan produk mereka.

Camat Long Apari menyampaikan harapannya agar festival ini bisa menjadi event tahunan resmi. “Kami berencana menjadikan festival ini sebagai agenda tahunan agar dapat terus memperkenalkan budaya kita kepada masyarakat luas dan wisatawan,” ujarnya

Baca Juga :  Pemkab Mahulu dan Kemenag Kaltim Bahas Penguatan Kehidupan Beragama

Ia menambahkan, antusiasme masyarakat terhadap festival ini sangat tinggi dan menjadi pertanda bahwa budaya masih hidup dan dicintai.

“Saya sangat bangga dan terharu melihat semangat warga dalam menyukseskan festival ini. Ini menunjukkan bahwa budaya kita masih hidup dan dicintai oleh masyarakat,” ucapnya dengan penuh semangat

Lebih jauh, ia juga menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda. “Saya berharap generasi muda dapat mengenal, mencintai, dan melestarikan budaya kita. Festival ini menjadi sarana edukasi dan inspirasi bagi mereka untuk terus menjaga warisan leluhur,” tuturnya

Festival Omin Atun Onam Adet membuktikan bahwa budaya bukan sekadar warisan masa lalu, tetapi juga aset untuk membangun masa depan masyarakat perbatasan yang mandiri, bersatu, dan berdaya saing melalui potensi wisata dan ekonomi lokal. (Jo/AI/Adv)

Baca Juga :

Inspektorat Mahulu Fokus Tingkatkan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah

Rapat Pleno Rekap Suara PSU Mahulu, Tegaskan Demokrasi Bersih

Bupati Mahulu dan Istri Nyoblos di TPS 003 Ujoh Bilang

Berita Terkait

Pemkab Mahulu dan Kemenag Kaltim Bahas Penguatan Kehidupan Beragama
Pemkab Mahulu Komitmen Dukung Tantangan Pendidikan di Perbatasan
Perda Mahulu Tegaskan Penertiban Hewan Peliharaan
Penyaluran Kurban di Masjid Baitul Muttaqin Ubil Berlangsung Tertib dan Lancar
Salat Idul Adha di Masjid Baitul Muttaqin Ubil Berlangsung Khidmat
Kurban Jadi Jembatan Toleransi dan Silaturahmi Antar Umat Beragama
Pemkab Mahulu Salurkan 9 Hewan Kurban di Tiga Kecamatan
Momen Mengharukan Pelepasan Siswa-Siswi SMPN 1 Long Apari
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 19:48 WIB

Pemkab Mahulu dan Kemenag Kaltim Bahas Penguatan Kehidupan Beragama

Kamis, 12 Juni 2025 - 19:27 WIB

Pemkab Mahulu Komitmen Dukung Tantangan Pendidikan di Perbatasan

Sabtu, 7 Juni 2025 - 19:25 WIB

Penyaluran Kurban di Masjid Baitul Muttaqin Ubil Berlangsung Tertib dan Lancar

Sabtu, 7 Juni 2025 - 19:05 WIB

Salat Idul Adha di Masjid Baitul Muttaqin Ubil Berlangsung Khidmat

Rabu, 4 Juni 2025 - 20:05 WIB

Kurban Jadi Jembatan Toleransi dan Silaturahmi Antar Umat Beragama

Berita Terbaru

Hukum Dan Kriminal

Polisi Gelar Reka Ulang Kasus Pembunuhan di Pasar Nala Linggang Bigung

Kamis, 19 Jun 2025 - 09:08 WIB

Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel Saat Melakukan Peninjauan Kesiapan Poktan Pterenakan Sapi di Kampung Muhur Kecamatan Siluq Ngurai.

Pertanian dan Perkebunan

Jelang PEDA XI 2025, Ekti Imanuel Tinjau Poktan Peternakan Sapi di Kampung Muhur

Kamis, 19 Jun 2025 - 07:13 WIB

Warga Kelian Dalam Merasakan Peningkatan Ekonomi Dengan Adanya Tambang Emas Tradisional di daerahnya.

Ekonomi Dan Bisnis

Tambang Emas Tradisional Topang Ekonomi Masyarakat Kelian Dalam

Jumat, 13 Jun 2025 - 07:13 WIB

Diskominfostandi Mahulu

Pemkab Mahulu dan Kemenag Kaltim Bahas Penguatan Kehidupan Beragama

Kamis, 12 Jun 2025 - 19:48 WIB

Diskominfostandi Mahulu

Pemkab Mahulu Komitmen Dukung Tantangan Pendidikan di Perbatasan

Kamis, 12 Jun 2025 - 19:27 WIB