Akses Transkaltim Rusak Ancam Inflasi

- Admin

Senin, 13 September 2021 - 10:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wabup Kubar Edyanto Arkan (kanan) berdialog bersama Asisten Deputi Moneter dan Sektor Eksternal, Ferry Irawan (tengah), usai penyerahan penghargaan penghargaan TPID Awards 2020, di Ruang Serbaguna Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim, Samarinda.

SAMARINDA, Warta Kubar.Com-Kerusakan akses jalan transkalimantan yang menghubungkan Kabupaten Kutai Barat dengan ibukota Samarinda, bisa menjadi pemicu inflasi tinggi. Pasalnya sebagian besar kebutuhan pangan masyarakat Kubar masih disuplai dari Samarinda.

“Biaya transportasi yang meningkat akibat kondisi jalan yang rusak, kemudian dapat dibebankan kepada konsumen dengan menaikkan harga barang sehingga memicu inflasi,” kata Wabup Kubar Edyanto Arkan, Kamis (9/9/2021).

Baca Juga :  Bapenda Kubar Launching Aplikasi Ap Sempekat, Bankaltimtara Serahkan Mesin Cash Register Online

Wabup menyampaikan ini, usai penyerahan penghargaan penghargaan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Awards 2020, di Ruang Serbaguna Ruhui Ruhuy, Lantai 1, Kantor Gubernur Kaltim, Samarinda.

Para pihak (Pemerintah pusat dan Pemprov Kaltim) diharapkan bisa membantu dan menjadi perhatian agar memperbaiki jalan negara dan provinsi yang rusak ini. Hal ini sebagai penunjang kestabilan ekonomi untuk supply kebutuhan pokok di wilayah Kubar.

“Karena pasokan kebutuhan pokok kita, sekitar 60 persen lebih bersumber dari luar daerah. Untuk itu, faktor jalan ini sangat menentukan,” ujarnya.

Baca Juga :  Jalur Darat Tering ke Ujoh Bilang Semakin Lancar, Bisa Tembus 4 Jam Perjalanan

Jalan transkalimantan ini, sebenarnya sebagai salah satu faktor penentu, bahwa suplai kebutuhan pokok yang datang dari luar daerah akan terjaga dengan baik, apabila infrastruktur jalannya juga baik.

Kalau jalan itu terganggu (rusak), bisa membuat stagnan, maka akan berdampak terjadinya kekosongan atau kekurangan suplai kebutuhan pokok di pasar. Hal ini akan meningkatkan inflasi di daerah kita,” tandasnya.

(hms6)

 

 

Berita Terkait

Hearing Bersama DPRD Kubar, PT BISM Siap Kolaborasi dengan Masyarakat Linggang Marimun
Frederick Edwin Tinjau Banjir di Muara Lawa
Pemprov Kaltim Anggarkan Perbaikan Jalan Rusak Parah di Bentian Besar
Bupati Kubar Frederick Edwin Sambut Hangat Kunker Wagub Kaltim
Hari Pertama Kerja, Bupati Kubar Frederick Edwin Sidak 12 Bagian Kantor Setkab
Ratusan Warga Kubar Antusias Sambut Bupati Frederick Edwin
Kubar Terima Penghargaan Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2024
Bupati FX.Yapan Tinjau Pembangunan Kantor Sub Denpom Kubar
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 7 Mei 2025 - 09:28 WIB

Hearing Bersama DPRD Kubar, PT BISM Siap Kolaborasi dengan Masyarakat Linggang Marimun

Kamis, 17 April 2025 - 16:03 WIB

Frederick Edwin Tinjau Banjir di Muara Lawa

Kamis, 27 Maret 2025 - 18:21 WIB

Pemprov Kaltim Anggarkan Perbaikan Jalan Rusak Parah di Bentian Besar

Kamis, 27 Maret 2025 - 17:56 WIB

Bupati Kubar Frederick Edwin Sambut Hangat Kunker Wagub Kaltim

Senin, 3 Maret 2025 - 13:55 WIB

Hari Pertama Kerja, Bupati Kubar Frederick Edwin Sidak 12 Bagian Kantor Setkab

Berita Terbaru

Plang TK Negeri Barong Tongkok dengan nilai Anggaran Rp.10 Juta.

Pendidikan

Disdik Kubar Banderol Plang TK Negeri Rp.10 Juta

Kamis, 29 Mei 2025 - 07:26 WIB

Diskominfostandi Mahulu

Inspektorat Mahulu Fokus Tingkatkan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah

Selasa, 27 Mei 2025 - 20:15 WIB

Diskominfostandi Mahulu

Rapat Pleno Rekap Suara PSU Mahulu, Tegaskan Demokrasi Bersih

Selasa, 27 Mei 2025 - 19:00 WIB